Latest Post
Tampilkan postingan dengan label News. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label News. Tampilkan semua postingan

Microsoft Batalkan Rilis Perdana Xbox One di 8 Negara



Terlepas dari beragam perubahan kebijakan yang berusaha mereka suntikkan untuk mengembalikan kembali posisi Xbox One di kancah persaingan next-gen, Microsoft justru terkesan menggali lubang lebih dalam. Setelah menarik kebijakan DRM yang sempat mereka dengungkan sebagai “kunci masa depan” dan kembali ke format awal yang serupa dengan Playstation 4, Microsoft juga menarik ucapan mereka yang sempat menjadikan Kinect sebagai syarat yang tidak bisa diganggu gugat. Setelah mengumumkan bahwa Xbox One dapat dijalankan tanpa Kinect, Microsoft hadir dengan ekstra berita buruk lainnya. Mereka memutuskan untuk menarik rilis perdana Xbox One dari 8 negara awal yang direncanakan.
Anda yang gencar mengikuti berita Xbox One tentu mengetahui rencana  Microsoft untuk menjadikan 21 negara di seluruh dunia sebagai konsumen pertama yang beruntung mencicipi konsol next-gen ini. Ke-21 negara ini akan dapat menikmati Xbox One sejak awal November 2013 ini. Namun siapa yang menyangka, rencana ini ternyata juga dirombak ulang kembali oleh Microsoft. Mereka memutuskan untuk menarik 8 negara rilis perdana ini dan “melempar” mereka ke waktu rilis  2014. Kedelapan negara ini adalah: Belgia, Denmark, Finlandia, Norwegia, Russia, Swedia, dan Swiss. Sementara 13 negara yang tetap mendapatkan Xbox One 1 November 2013 mendatang: Australia, Austria, Brazil, Canada, France, Germany, Ireland, Italia, Mexico, Spain, Inggris, Amerika Serikat, dan Selandia Baru.
Menyimpang dari rencana rilis perdana di 21 negara, Microsoft memutuskan untuk menarik 8 negara dari rencana awal ini. Strategi yang terlalu ambisius dan proses lokalisasi yang kompleks menjadi alasan. Bagi gamer yang sudah melakukan pre-order di kedelapan negara tersebut, Microsoft akan memberikan kompensasi game original di rilis 2014 mendatang.
Lantas apa yang membuat kedelapan negara ini dicabut statusnya sebagai negara rilis perdana? Microsoft menyebut rencana penetrasi pasar di 21 negara sebagai sebuah tujuan yang terlalu agresif dan ambisius. Menimbang proses lokalisasi dashboard Xbox one dalam ke dalam beragam bahasa, termasuk penambahan suara dan dukungan aplikasi lokal membuat proses ini tidak mudah. Bagi gamer 8 negara ini yang sudah melakukan proses pre-order untuk dapat menikmati konsol ini secepat mungkin, Microsoft minta maaf dan menjanjikan kompensasi berbentuk game original di peluncuran resmi mendatang.

Dengan begitu banyak perubahan yang mereka lakukan, kondisi Xbox One tentu terlihat sangat tidak stabil untuk dilirik. Gamer yang sudah tidak sabar untuk mencicipinya dan melakukan proses pre-order masih harus berhadapan dengan kebijakan yang terus berubah dan tidak pernah tetap. Seriously Microsoft, you gotta stop this behaviour!
Source : Here
 

Xbox Durango Siap Diperkenalkan Pada 21 Mei Mendatang?

Xbox Durango Siap Diperkenalkan Pada 21 Mei Mendatang?




Setelah sebelumnya kita sudah mendapatkan kabar bahwa Microsoft siap merilis versi hemat dari Xbox 360 yang diberi kode Stingray seharga satu jutaan, kali ini rumor kembali datang dari penerusnya yang diberi kode Durango. Rumor kali ini berkaitan dengan kapan Microsoft siap mengkonfirmasikan konsol tersebut termasuk juga harga awalnya. 
Rumor kali ini kembali datang dari Paul Thurrott masih melalui What The Tech, podcast yang sama dengan saat dia membeberkan rencana Microsoft untuk merilis X360 versi hemat. Dalam podcast tersebut, Paul mengatakan bahwa Microsoft sudah mengundur jadwal acara untuk konfirmasi Durango pada 21 Mei 2013 dari jadwal semula 24 April 2013. “Awalnya, mereka akan mengumumkan hal tersebut (Durango) pada 24 April 2013. Namun, sekarang jadwal tersebut sudah dirubah menjadi 21 Mei 2013. Seperti yang kita tahu, akan ada event khusus yang akan dilaksanakan untuk memperkenalkan Durango,” ungkap Paul dalam podcast tersebut.




 

Lebih lanjut, Paul juga membeberkan prediksi harganya untuk Durango. “Durango akan memiliki banderol yang mahal (sembari tertawa), sekitar US $500 atau US $300 untuk model abonemen,” ujarnya. Sedangkan untuk jadwal rilis dari Durango sendiri, Paul langsung menyebutkan kalimat “early November” alias awal November tahun ini juga.

Kilas balik sekitar akhir Februari lalu, Microsoft mengkonfirmasikan bahwa mereka siap menyelenggarakan Xbox Event pada bulan April ini untuk “membalas” serangan dari Sony dengan PlayStation Meeting-nya pada bulan tersebut. Pada saat itu, beberapa media mengaku mendapatkan informasi ini dari Microsoft. Salah satunya adalah CVG, melalui salah satu petingginya, Rob Crossley yang mem-posting Tweet bahwa Microsoft siap untuk menghelat event Xbox pada 26 April yang akan datang.

Namun dalam Tweet tersebut, Crossley juga menambahkan bahwasanya mungkin saja Microsoft mengubah jadwal untuk acara yang kabarnya terbuka untuk media ini. Pernyataan ini semakin diperkuat dengan gerak gerik Ustechs, salah satu partner Microsoft yang mulai mendaftarkan domain XboxEvent.com. Ustechs sendiri adalah partner Microsoft dan juga beberapa platform lain yang biasanya bekerja sama untuk menyusun acara press conference dalam acara besar seperti E3 2012 lalu.
Siap untuk menyambut Durango?

Source : Here
 

AMD Perkenalkan Simulasi Rambut Realistis di Tomb Raider Reboot PC!


PC memang harus diakui sebagai platform gaming paling kuat yang ditawarkan di industri game saat ini. Sifatnya yang dinamis membuat banyak developer mampu mengadaptasikan ragam teknologi yang baru dan inovatif untuknya, terutama dari sisi visual, sesuatu yang tidak akan mampu diimplementasikan oleh konsol yang kian tua. Salah satu yang menarik untuk diikuti? Seri reboot yang tengah dikerjakan oleh Crystal Dynamics dan Square Enix – Tomb Raider yang memuat karakter utama – sang Lara Croft muda. Tidak hanya sekedar memastikan framerate dan kualitas tekstur yang jauh lebih baik, Tomb Raider Reboot versi PC ternyata juga akan memuat sebuah teknologi baru racikan AMD dan Crystal Dynamics. Teknologi yang mereka sebut sebagai TressFx Hair. Dari semua elemen desain karakter yang ada, rambut memang menjadi salah satu “masalah” yang cenderung terlihat kentara. Ia sering terlihat begitu kaku dan seringkali hadir dengan animasi yang kurang merepresentasikan sifatnya di dunia nyata ketika bersinggungan dengan banyak hal. Lewat teknologi TressFX Hair , AMD dan Crystal Dynamics berusaha memperbaiki hal ini. Menggunakan bahasa pemograman DirectCompute, mereka menciptakan sebuah simulasi yang lebih realistis dan dirender secara real-time. Setiap helai rambut Lara Croft saat ini akan dapat dipengaruhi oleh berbagai physics, dari gravitasi, angin, cahaya, gerak kepala, bahkan membuat rambut Croft keriting ketika dihadapkan pada situasi tertentu. Apakah ini artinya efek rambut seperti ini hanya akan mampu dihadirkan oleh AMD saja dan tertutup untuk perangkat dari Nvidia? Kemungkinan besar tidak. Bahasa pemograman DirectCompute dari DirectX 11 seharusnya membuat animasi rambut ini “terbuka”. AMD dan Crystal Dynamic sendiri belum memberikan konfirmasi apapun.


AMD dan Crystal Dynamics mengembangkan teknologi baru – TressFX Hair untuk simulasi rambut yang jauh lebih realistis. Lara Croft menjadi karakter pertama yang akan tampil maksimal dengannya.
Bedanya dengan rambut standar biasa? Lihat saja perbedaan detail yang ada.



Bagi Anda yang mengejar kualitas visual serealistis mungkin, animasi rambut TressFX Hair untuk Tomb Raider Reboot tentu menjadi alasan ekstra untuk menanti dan menjajal petualangan Lara Croft di PC. Sementara gamer konsol yang masih terpaku dengan DirectX 9? You can……weep…

Source : Here
 

Antusiasme Besar Gamer Hadiri ‘NVIDIA Gaming Seminars’

Hari Minggu (13/1), bertempat di Level One Cyber Café – Binus Anggrek, Jakarta, NVIDIA menggelar sebuah acara bertajuk ‘NVIDIA Gaming Seminars’, yang diperuntukkan sebagai ajang sosialisasi deretan graphic cards terbaru dari GeForce GTX 600 series ke seluruh fans gamer pecinta produk NVIDIA di Indonesia. Setelah menyambangi kota Jakarta, acara serupa juga akan berlangsung di Bandung (19 Januari 2013, Digital Lounge) dan di Yogyakarta (24 Januari 2013, PLATINUM).


Bagaimanakah keseruan dan antusiasme para gamer di Jakarta menyambut sekaligus menguji performa produk anyar NVIDIA tersebut? Simak liputannya berikut ini.
Meski berembel-embel seminar, namun konsep acara kali ini tersaji secara santai dan nyaman bagi para gamer yang hadir di acara tersebut untuk dapat menyimak seluruh penuturan fitur maupun ragam keunggulan graphic cards GeForce GTX 600 series, yang disampaikan oleh Bapak Kris Ardianto, selaku Field Marketing Representative dari NVIDIA.
Dari sekitar 50 peserta yang hadir di ‘NVIDIA Gaming Seminars’, beberapa diantaranya pun tidak ragu untuk bertanya secara langsung berdasarkan pengalaman mereka sendiri sebagai pengguna produk NVIDIA agar dapat lebih optimal dalam pengimplementasiannya terkait game yang mereka mainkan, atau sekedar mengorek info lebih detil mengenai fitur-fitur terbaru GTX 600 series.
Selain dihadiri oleh sejumlah komunitas / clan gamer dari berbagai genre game populer, nampak pula salah satu ikon tim gamer girls asli Indonesia, yakni nXa-Lad1es, yang juga antusias mengikuti acara dan secara pribadi mengutarakan harapannya agar NVIDIA dapat terus memunculkan inovasi-inovasi baru untuk graphic cards maupun produk lainnya.
Puncak acara dari ‘NVIDIA Gaming Seminars’ sendiri adalah Mini-Tournament yang mempertandingkan DOTA 2 dan CoD: Modern Warfare 4, dimana peserta berkesempatan memenangkan hadiah graphic card ZOTAX GTX 650. Berikut ini adalah foto-foto suasana kompetisi yang terjadi sepanjang sesi Mini-Tournament.
Sebagai penutup tentunya pengumuman para pemenang dan pemberian hadiah. Dari Mini-Tournament DOTA 2, keluar sebagai juara pertama yakni tim Ritter Moest, diikuti oleh tim NxL DotA yang meraih runner-up, sementara juara ketiga diduduki oleh tim OTL. Pemenang kompetisi CoD: MW4 adalah eFox, sedangkan tim NxL, Level 1, dan nXa-Lad1es secara berurutan menduduki peringkat kedua, ketiga, dan keempat.
Juara 1 DOTA 2, Ritter Moest
Juara 2 DOTA 2, NxL DotA
Juara 3 DOTA 2, OTL
Juara 1 CoD: MW4, eFox
Juara 2 Cod: MW4, NxL
Juara 4 CoD: MW4, nXa-Lad1es


Source : Here
 

DUALSHOCK 4 Revealed: Pushing the Boundaries of Play

Hi Everyone! It’s a special day at PlayStation, and I hope all of you had a chance to watch the livestream of PlayStation Meeting 2013 in New York, where we just unveiled PlayStation 4. One of the most exciting components of our next-generation platform is DUALSHOCK 4, the new wireless controller that combines with PlayStation 4 to deliver new gameplay experiences that have never been possible before.


I’d like to give you a tour of DUALSHOCK 4 and the features that will provide game developers the freedom to create brand new experiences that previously were limited to their imaginations.

Design

DUALSHOCK 4 adopts the familiar form factor of the DUALSHOCK 3 wireless controller with some key enhancements:
  • Motion control is enabled by a new highly sensitive six-axis sensor
  • Dual analog sticks fine-tuned for better precision plus improved surface materials and shape for more delicate manipulation
  • L2/R2 buttons on the top of the controller employ a curved design for easier, smoother interaction
  • A new “Options” button combines the functions of the DUALSHOCK 3’s “Select” and “Start” buttons for operating in-game menus

New Ways to Play, Share and Connect

In addition to these features that build on the controls that you already know, DUALSHOCK 4 offers new features that enable new ways to play, a key part of the PS4 experience. One of the biggest innovations we’ve designed centers on the deep social interactions that will surround all games on PS4.




The Graphics Processing Unit (GPU) has been enhanced in a number of ways, principally to allow for easier use of the GPU for general purpose computing (GPGPU) such as physics simulation. The GPU contains a unified array of 18 compute units, which collectively generate 1.84 Teraflops of processing power that can freely be applied to graphics, simulation tasks, or some mixture of the two.
PS4 is equipped with 8 GB of unified system memory, easing game creation and increasing the richness of content achievable on the platform. GDDR5 is used for this memory, giving the system 176 GB/second of bandwidth and providing a further boost to graphics performance.”



The “Share” button allows you to easily broadcast your gameplay in real-time through streaming sites such as Ustream, where fellow gamers can comment and even join your game in new ways. For example, if you’re stuck in a difficult level, your friends can offer health potions or special weapons that you can use during gameplay. You can also instantly upload images or video to Facebook by pressing the “Share” button. As both a developer and a gamer, I’m personally excited about the opportunity to get help from friends when facing a challenge, and I can’t wait to see what my friends are playing in real time along with videos of their favorite in-game moments.
On the front side of DUALSHOCK 4 is a light bar with LED that illuminate in various colors to match the color of the character in a game as a simple way to identify players. The colors can also provide useful information to players, such as when their character has taken damage during a game. DUALSHOCK 4 was developed alongside a second peripheral, a dual camera which can sense the depth of the environment in front of it and also track the 3D location of the controller via its light bar. The new camera incorporates four microphones capable of accurate sound detection and source origination, and it will support the PlayStation Move motion controller with more precision than ever before.


DUALSHOCK 4 also has a touchpad at the front of the controller as a new input method, offering more ways to interact with games. Additionally there’s a built-in speaker and headset jack to deliver high-fidelity sound effects from the games. A headset will be bundled with PS4, enabling gamers to chat with friends during online gaming and to hear sound effects from the controller.
There’s a lot built into DUALSHOCK 4, and the features were all thoughtfully designed with input from the development community (both our internal studios and third parties) and PlayStation gamers. Our goal was to give game creators an open canvas to express their ideas, and DUALSHOCK 4 combined with DUALSHOCK 4 will help us achieve the future of gaming that we at PlayStation see ahead of us.
What do you think? What’s your favorite new feature for DUALSHOCK 4?

Source : Here
 

Nintendo Wii U: Semua Hal yang Perlu Anda Ketahui!

Diperkenalkan sejak tahun 2011 silam, jalan Nintendo untuk membuat konsol teranyar mereka – Nintendo Wii-U untuk menarik perhatian gamer memang penuh dengan liku. Hampir setahun sejak pengumuman di ajang E3 2011 dan dengan waktu yang kian dekat dengan bulan rilis yang sudah ditentukan sejak awal, Nintendo masih menyimpan segudang misteri tentang konsol ini. Perasaan skeptis dan pesimis tentu saja menyelimuti gamer yang begitu mengantisipasi kehadirannya. Bahkan ajang E3 2012 tidak banyak memberikan informasi terkait konsol next-gen yang satu ini. Setelah penantian yang cukup lama, Nintendo akhirnya memilih bulan September sebagai waktu yang tepat untuk membuka tabir ketidakjelasan ini.
Nintendo menyelenggarakan dua press conference di dua pasar potensial terbesar mereka – Jepang dan Amerika Serikat. Tidak ada lagi yang disembunyikan, Nintendo berusaha memberikan gambaran sejelas-jelasnya tentang produk teranyar mereka. Mereka memperkenalkan game-game eksklusif yang mungkin akan menarik perhatian gamer, fitur dan fungsi yang selama ini masih menjadi tanda tanya, beberapa bagian spesifikasi, hingga harga dan tanggal rilis yang ditetapkan untuk masing-masing pasar tersebut. Ada pepatah yang menyatakan bahwa tidak kenal maka tidak sayang. Kami merangkum semua informasi yang tersedia untuk membantu Anda mendapatkan gambaran yang lengkap tentang Nintendo Wii-U. Tertarik atau tidak, ini tentu akan menjadi pilihan pribadi Anda selanjutnya.

Bundle Penjualan

Nintendo Wii-U akan tersedia dalam  dua varian utama:

  • Basic (Warna putih): Wii U console, 1 Wii U Gamepad, Sensor Bar, 8 GB SSD, HDMI Cable
  • Premium / Deluxe (Warna hitam): Wii U console, 1 Wii U Gamepad, Sensor Bar, 32 GB SSD, HDMI Cable, Charging Stand, Console Stand, Nintendo Land game disc

Spesifikasi Teknis

Walaupun sudah memperkenalkan beberapa spesifikasi untuk Nintendo Wii-U, Nintendo tidak secara terbuka mengungkapkan spesifikasi teknis untuk jeroan konsol generasi baru ini. Namun beragam spekulasi dengan source yang dapat dipercaya menyebar di dunia. Lantas, spesifikasi teknis apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Nintendo Wii-U dan kontroler uniknya – Wii U Game Pad?

Wii U Console

 

  • CPU: IBM Power7-based multi-core processor
  • GPU: Custom AMD Radeon 7 Series (1080p graphics)
  • RAM: 2 GB (1 GB untuk games, 1 GB untuk sistem)
  • Storage: Basic: 8 GB SSD, Premium/Deluxe: 32 GB SSD (Expandables via SD memory cards / USB hard disk)
  • Game media: Optical disc-drive 12 cm. Capacity: 25 GB (kemungkinan besar Blu-ray)
  • Ports dan Peripheral capabilities: SD memory card, USB 2.0 parts (2 di depan, 2 di samping), Sensor Bar power port, AV Multi Out port, HDMI 1.4 port.
  • Video: 1080p, 1080i, 720p, 576i (PAL), 480p, 480i, standard 4:3 ataupun 16:9 widescreen.

Wii U GamePad

 

  • Built-in 3-axis accelerometer, 3-axis gyroscope and amagnetic sensor
  • Stereo Speakers and Microphone
  • Front-facing camera
  • IR Sensor strip
  • 6.2 inch (15.7 cm) 16:9 resistive touchscreen
  • Dua analog stick – satu D-pad
  • Stylus
  • Select, Start, Home and Power buttons
  • A/B/X/Y face buttons, L/R bumper buttons and ZL/ZR trigger buttons
  • Rumble
  • Controller sync button
  • Wireless communication with console based on IEEE 802.11n
  • NFC
Tidak hanya mampu terkoneksi dengan Wii U GamePad, Nintendo Wii U juga memiliki backward compability dengan peripheral Nintendo Wii: Wii Remote Plus, Wii Nunchuk, Classic Controller, dan Wii Balance Board.

Fitur

 

  • Backward Compability
  • Tvii: Layanan terbaru yang memungkinkan Anda untuk melakukan streaming video dari berbagai sumber seperti Hulu, Netflix, Youtube di Wii U GamePad Anda.
  • Stereoscopic 3D image
  • Miiverse: social network system yang terintegrasi di system menu. Anda dapat berinteraksi dengan user Wii U yang lain setiap saat melalui text maupun video.

Source : Here
 

Valve Akan Merilis Konsol Game Pertamanya, Steam Box.

Hello Gamers,
Xbox 360, Nintendo, Sega, Playstation, pastinya kalian sudah mengenal konsol dari nama-nama besar tersebut donk? Yap memang nih sob konsol-konsol game ini sangatlah diminati oleh masyrakat luas. Selain menyediakan game-game yang seru saat dimainkan, konsol ini juga ternyata mempunyai kelebihannya masing-masing loh. Xbox dan Playstation adalah 2 nama yang terus bersaing dalam hal konsol maupun game. Banyak game-game yang hanya khusus rilis di PS3 dan ada juga yang di Xbox 360. Melihat peluang ini, sang pembuat Steam yaitu Valve berencana akan meramaikan persaingan tersebut dengan akan merilis sebuah konsol game baru loh sob.


Konsol baru yang akan di rilis Valve adalah bernama Steam Box. Pastinya nama ini masih asing ditelinga kalian nih sob. Well FYI nih, Steam Box merupakan sebuah alat yang mirip dengan PC tapi mempunyai ukuran yang sangat kecil, bisa dibilang ini adalah Tiny PC. Steam Box adalah alat yang mempunyai fungsi yang mirip dengan PC sob. Dengan ukuran yang sangat kecil, Steam Box bisa muat loh jika kalian taruh dibawah TV dan disamping monitor kalian. Ukurannya kalau dikira-kira yah hanya seperti konsol Sega sob. Eits biarpun namanya Tiny PC, bukan berarti kalian bisa menginstall windows didalamnya sob. Anehnya Steam Box tidak dapat kalian install Windows loh. Alat ini mungkin tidak bisa dipasang Windows, tapi ini tetap PC loh.
Steam Box didesain untuk bermain semua game PC. Lebih spesifik lagi, Steam Box dirancang untuk bermain game yang berasal dari Steam. Steam adalah layanan download online yang dikembangkan oleh Valve dimana layanan ini memilik konsep dan fungsi sama seperti PSN maupun Xbox Live. Steam Box awalnya diperkenalkan pada event CES 2013 lalu sob tapi masih berbentuk prototype. Steam Box buatan Valve ini pastinya akan menjadi mesin konsol gaming pertama yang dioptimisasi untuk Steam. Steam Box juga nantinya akan menggunakan sistem Big Picture Mode dimana sistem ini akan mensupport UI pada TV sehinggal kalian bisa memainkannya di TV sebagai ganti monitor kalian. Yang lebih hebat lagi nih sob, konsol ini dijuluki sebagai Console Killer loh.



Nantinya nih sob, dengan konsol Steam Box, semua produk dan game yang ada di Steam bakalan gratis sepenuhnya! Jika kalian mengakses Steam via PC tentu saja akan berbayar. Para perusahaan game besar seperti developer Team Fortress 2 mendukung akan hadirnya konsol Steam Box ini. Selain tu, kualitas dari Steam Box ini akan menyamai dengan High end PC loh! Wih canggih bukan? FYI Steam Box ini juga mempunyai codename Piston, dimana rumor juga menyebutkan bahwa harga dari PC kecil ini berkisar dari 500 USD sampai dengan 1000 USD. Hmm.. Lalu kapan kira-kira konsol ini dirilis ya? Sampai saat ini belum ada kepastian dari Valve nih sob mengenai tanggal rilis konsol ini, melihat kesuksesan dari Xbo 360 dan Playstation 3 dalam kurun waktu 6 tahun belakangan membuat Valve semakin berpikir juga. Selain itu dampak dari penurunan tajam penjualan PC tahun 2012 juga membuat Valve agak mengundur perilisan konsol ini.

 
 

Valve Akan Rilis DOTA 2 untuk Tablet?


 



Sempat memicu kontroversi di awal pengumumannya, Valve perlahan namun pasti, mulai membuktikan bahwa keputusannya untuk menggandeng IceFrog dan menciptakan DOTA 2 memang terhitung tepat. Mempertahankan mekanisme F2P-nya, DOTA 2 tidak hanya menciptakan desain karakter yang baru, tetapi juga beragam item dan fitur-fitur khusus yang belum pernah ditawarkan oleh seri sebelumnya. Sempat menyelenggarakan  turnamnen jutaan dollar untuk memperkenalkannya, DOTA 2 tampaknya akan tumbuh menjadi pondasi Valve di masa depan. Ambisi untuk game MOBA yang satu ini memang tidak pernah berhenti.
DOTA 2 saat ini memang masih berada dalam masa BETA dan belum dirilis secara komersial untuk para pengguna Steam, namun Valve sendiri sudah mulai membagikan invitation dalam jumlah yang masif. Mengambil keuntungan dari penjualan item-item “kosmetik”, Valve tampaknya punya segudang rencana untuk menjadikan DOTA 2 lebih mudah untuk diakses untuk pasar yang luas. Salah satu yang terbaru? Meluncur dari mulut sang bos besar – Gabe Newell. Newell mengakui bahwa Valve pernah berencana dan berusaha untuk menghadirkan DOTA 2 untuk pasar tablet, namun sayangnya, tidak berhasil karena keterbatasan tertentu. Namun dengan kemunculan spesifikasi tablet yang kian cepat, Valve optimis bahwa mereka akan mendapatkan performa yang mereka butuhkan untuk proses adaptasi ini. Namun untuk sementara ini, mereka masih menunggu.
Selama Valve mampu berinovasi dengan mekanisme kontrolnya agar lebih adaptif, DOTA 2 untuk perangkat tablet tentu menjadi berita baik untuk gamer.
Dengan sebagian besar perangkat tablet yang masih menggunakan layar sentuh sebagai metode navigasi utama, memang sulit untuk membayangkan bahwa DOTA 2 dapat dimainkan dengan nyaman di tablet. Namun jika mengingat sepak terjang dan keterbukaan Valve terhadap inovasi, tidak akan mengejutkan jika suatu saat mereka akan merilis produk tablet mereka sendiri untuk memastikan game MOBA ini dapat dimainkan secara mobile. Namun sembari menunggu Valve mendapatkan format yang lebih pasti untuk rencana ini, tugas kita sebagai seorang gamer hanyalah bisa menunggu dan berharap. It would be a RAMPAGE if they can do it!

Source: Kotaku


 

Kelemahan Wii U, Satu Konsol Satu Akun Saja

Sebuah akun seharusnya dapat digunakan pada berbagai tempat seperti yang telah kita ketahui. Misalnya saja, jika kita membuka Facebook, dengan browser mana saja, jejaring sosial yang satu ini tentu dapat kita akses. Hal yang sama dengan Steam, meski harus verifikasi terlebih dahulu, namun kita dapat login dan memainkan game yang kita inginkan pada platform yang berbeda. Nintento justru membuatnya menjadi berbeda dengan yang lain. Baru-baru saja mereka mengungkapkan kalau akun pada Nintendo Network hanya dapat digunakan pada konsol dimana akun tersebut dibuat, dan peraturan ini setidaknya baru akan dimulai hari ini.


Seperti sebuah post yang disebutkan pada situs Nintendo Support, perusahaan telah mengungkapkan secara resmi kalau setiap pengguna akun tidak akan bisa membuka akun mereka pada konsol teman-teman mereka. Selain itu mereka juga tidak akan bisa men-transfer akun tersebut, meski mereka telah membeli Wii U baru. Tak peduli dengan alasan apa-pun, entah karena mungkin konsol yang lama rusak atau tak dapat digunakan lagi. Namun pengguna tetap tidak diijinkan untuk men-transfer akun mereka tersebut.

 Hal ini memang menjadi kekurangan Nintendo saat ini, namun mereka akan mengusahakan agar akun pada Nintendo Network akan dapat digunakan pada konsol masa datang dari Nintendo itu sendiri. Tak menutup kemungkinan juga untuk dapat digunakan pada perangkat lainnya, seperti PC. Sayangnya saat ini akun tersebut hanya dapat digunakan untuk satu konsol saja, yaitu konsol dimana akun tersebut dibuat.

Dengan kata lain, setiap pengguna konsol ini memang harus menjaga konsol ini dengan baik. Sehingga kemungkinan untuk kehilangan atau kerusakan yang terjadi pada konsol menjadi lebih kecil. Tentu tidak akan lucu kalau pengguna sudah banyak sekali memainkan game, dan kehilangan begitu saja data-data game yang telah mereka mainkan dengan perjuangan. Itu sudah jelas akan menyesak sekali di dalam dada.

Source : Here
 

Na'Vi wins GosuLeague Season 4

Na'Vi takes the decider match 2-0 against Kaipi and crowns itself winner of the GosuLeague Season 4. Kaipi finishes in second place.

In the team's first season in Division 1, Na'Vi wins the GosuLeague after a decider best-of-three against the tied team Kaipi. After 7 playdays, both teams were tied at 12 points and played 1-1 on the very last playday against each other. This forced the deciding match played this Sunday evening.

Na'Vi, playing with KuroKy and Black as standins for XBOCT and ARS-ART, took the series 2-0, securing the first place. This way, they will enter Season 5 as the title holder, winning $2,500 prize money. Kaipi as the runner-ups still take home $1,500 for the second place. Third place winning $1,000 in this GosuLeague Season 4 Division 1 is Team Zero, former GD B-Team, former mousesports.

Final standings GosuLeague Season 4 Division 1:
1st Ukraine Na'Vi ($2,500)
2nd Europe Kaipi ($1,500)
3rd Germany Zero ($1,000)

Winners GosuLeague:
Sweden Infused - Season 1 (May)
Europe mTw - Season 2 (June)
Germany mousesports - Season 3 (July)
Ukraine Na'Vi - Season 4 (October)

Source : Here
 
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Get More Lesson - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger